Gonore Mengintai, Apakah Infeksinya Bisa Sembuh Total?

Klinik Apollo – Gonore yang bergejala kencing nanah dapat mengintai para pegiat yang beraktivitas seksual. Lalu apakah gonore bisa sembuh total?

Neisseria gonorrhoeae, bakteri gonore datang dengan berbagai gejala dan mampu merusak jaringan dalam tubuh manusia, Kondisi medis tersebut termasuk gangguan yang serius.

Simak pembahasan berikut ini untuk mengetahui apakah penderita gonore bisa sembuh secara total atau tidak.

Gejala dan Dampak Gonore pada Organ Tubuh Manusia

Sumber gambar: klinikapollojakarta.com

Segala jenis penyakit mulai dari yang ringan hingga berbahaya, tentu memiliki tanda-tanda yang signifikan, termasuk penyakit menular seksual, kencing nanah atau gonore.

Namun, terkadang gonore tidak memberikan gejala pada penderitanya. Gejala yang tidak muncul itu mampu menghilangkan kesadaran para penderita sehingga orang yang mengalaminya tidak sadar bahwa ia sudah menularkan infeksi seksual tersebut.

Namun, indikasi yang menyertai pengidap pria mampu dilihat oleh mata telanjang. Sementara itu, sulit bagi wanita untuk mengetahui berbagai gangguan yang membuat dirinya tidak nyaman.

Kesulitan itu ada karena gonore pada tahap awal hanya memunculkan gejala yang ringan.

Seseorang yang terinfeksi dapat mengalami gejala dalam waktu 2 hingga 7 hari, dan itu adalah sebagai berikut:

• Terasa nyeri seperti tertusuk jarum pada saat berkemih.
• Cairan berwarna kuning-kehijauan keluar dari organ genital pria dan wanita.

Kedua permasalahan di atas dan pemicu utamanya (bakteri) harus hilang dengan segera agar tidak menimbulkan komplikasi yang mengancam jiwa, seperti:

• Penyakit radang panggul yang dapat menyebabkan mandul pada wanita.
• Gangguan epididimis yang dapat membuat pria mengalami infertilitas.
• Mengalami infeksi gonore diseminata, berisiko membahayakan nyawa penderita.

Apakah Infeksi Gonore Bisa Sembuh secara Total?

Gonore bisa sembuh total dengan beberapa metode, loh, yaitu dengan perawatan dan pengobatan. Namun, Anda tentu memerlukan komitmen terhadap diri sendiri, bukan.

Oleh karena itu, rajinlah mengonsumsi obat sesuai petunjuk dokter. Untuk mengatasinya, dokter memberikan obat berjenis antibiotik sebagai pengobatan awal.

Setelah menyelesaikan tahap awal, kembalilah untuk pemeriksaan, kira-kira satu hingga dua minggu. Tujuannya adalah memastikan kematian bakteri gonore.

Kabar baik lainnya, gejala bisa hilang dalam waktu beberapa hari setelah melaksanakan pengobatan. Akan tetapi, penderita perlu menghentikan aktivitas seksual untuk sementara waktu sampai penyembuhan selesai.

Usahakan untuk berbicara secara empat mata dengan pasangan agar ia mau menjalani perawatan yang sama dengan penderita untuk meminimalisir risiko penularan. Penanganan pun berlaku untuk wanita hamil yang terinfeksi gonore.

Baca Juga: Stres karena Kencing Nanah Berulang? Begini Cara Mengatasinya

Seorang ibu yang terkena penyakit kencing nanah ini harus mengobati diri agar mata bayi tidak mengalami iritasi.

Apabila bayi lahir dengan kondisi yang tidak wajar, segera konsultasi dan obati dengan pengobatan dokter yang efektif.

Sumber: Klinik Apollo